Pada tanggal 20 Januari 2023, rombongan Ketua MKKS SMK Propinsi Jawa Timur berjumlah 115 melakukan kunjungan ke SMKN 1 Labuan Bajo. Bunyi gong dan gendang iringi penyambutan rombongan yang tiba sekitar pukul 10.34 WITA di halaman pintu masuk SMKN 1 Labuan Bajo dan disambut hangat dengan adat tuak curu dan juga mengalungkan selendang khas motif daerah Manggarai kepada ketua rombongan MKKS SMK Propinsi Jawa Timur, Bapak Heru Mursanyoto dan kepada Bapak Mudianto selaku pejabat fungsional bagian Kurikulum Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Propinsi Jawa Timur.

Bapak Maksimus Diamat selaku MC (master of ceremony) menjelaskan tuak curu sebagai acara penting menyambut tamu, bentuk penghargaan dan penghormatan untuk para tamu yang datang ke daerah Manggarai Barat. 

"Ritus Tuak curu sebagai simbol kebahagiaan serta menggambarkan kepolosan hati dari kami orang Manggarai, lebih khusus warga SMKN 1 Labuan Bajo menerima tamu dari mana saja termasuk rombongan ketua MKKS SMK Propinsi Jawa Timur. Kendi itu ada Aren atau Enau, warnanya putih, melambangkan hati yang bersih dan putih dari Kami keluarga besar SMKN 1 Labuan Bajo,’’jelas Maksimus. 

Setelah ritus torok tuak curu oleh ketua sanggar seni SMKN 1 Labuan Bajo, Bapak Donatus Jerharman, rombongan ketua MKKS menyaksikan 'permainan caci dan tarian tiba meka' yang ditampilkan oleh Sanggar Seni SMKN 1 Labuan Bajo. Dalam permainan caci, Bapak Mudianto diberi kesempatan untuk paki reis caci . Dalam budaya Manggarai paki reis adalah tanda penghormatan dan penghargaan terhadap tamu yang datang yang mengambil bagian dalam permainan caci. Setelah menyaksikan tarian tiba Meka, rombongan ketua MKKS diarahkan menuju ke Aula SMKN 1 Labuan Bajo.

Kepala SMKN 1 Labuan Bajo, Ibu Viktoria T. Wulang dalam sambutannya menyampaikan selamat datang di kota Labuan Bajo kepada rombongan ketua MKKS SMK Propinsi Jawa Timur dan berbangga hati atas kunjungan ke SMKN 1 Labuan Bajo. 

"Kami berbangga hati dan terimakasih kepada Tuhan karena atas kunjungan Bapak/Ibu kepala SMK sejawa Timur di SMKN 1 Labuan Bajo", ungkap Ibu Viktoria.  

Lembaga SMKN 1 Labuan Bajo, ibu Viktoria menyampaikan bahwa SMK representasi SMK Negeri semanggarai Barat dan selama ini SMKN 1 Labuan Bajo menjadi tempat pusat kegiatan ujian seleksi CPNS dan P3K dari bidang kesehatan dan guru.

Kehadiran rombongan MKKS, Ibu Viktoria menyampaikan bahwa sebagai bentuk motivasi peningkatan penyelenggaraan pendidikan SMK di Kabupaten Manggarai Barat, lebih khusus SMKN 1 Labuan Bajo. Berdirinya SMKN 1 Labuan Bajo, ibu Viktoria menyampaikan bahwa dibangun 26 tahun yang lalu dan sekarang sudah memiliki tiga bidang keahlian, pertama, Bidang pariwisata, dengan tiga program keahlian yaitu Kuliner, Perhotelan dan ULP; Kedua, Bidang Teknologi Informatika, dengan dua program keahlian, yaitu PPLG dan TJKT; Ketiga, Bidang Akuntansi, dengan program keahlian Akuntansi dan Keuangan Lembaga. Peserta didik berjumlah 1550, guru dan tenaga kependidikan berjumlah 101 orang, dengan perincian guru berjumlah 86 orang dan tenaga kependidikan sebanyak 15 orang. Ada 10 RPS, 2 Kuliner, 2 perhotelan, 1 Akuntansi, 1 ULP, dan selebihnya TJKT dan PPLG. 

Pengembangan Tefa, Ibu Viktoria menyampaikan bahwa saat ini produk SMKN 1 Labuan Bajo membuat roti manis untuk kuliner, jasa perhotelan untuk perhotelan dan Tefa ini masih dalam rintisan dan sudah berjalan baik sejak tahun 2021. 

Pembelajaran kearifan lokal, Ibu Viktoria menyampaikan bahwa peserta didik diajarkan tentang torok tuak curu, tarian tiba meka, tarian caci dan lain-lain. Mengajarkan siswa tentang makanan kearifan lokal orang Manggarai seperti Luwuk, kue serabe, nasi kaget, sobol dan lain-lain. Penggunaan sarung tenun asli yg dipakai setiap hari selasa oleh guru dan tenaga kependidikan dan hari Jumat mengunakan baju songke Manggarai. 

Pengolahan sampah, Ibu Viktoria menyampaikan bahwa SMKN 1 Labuan Bajo mengolah sampah organik dan anorganik tapi belum bisa memasarkan. Jurusan akuntansi pengolahan sampah anorganik, untuk jurusan ULP pengolahan sampah organik, yaitu pembuatan ekoenzim. Setelah penyampaian sambutan dari Ibu Viktoria, kegiatan dilanjutkan dengan tarian burung cantik dan jelek oleh sanggar seni SMKN 1 Labuan Bajo. 

Ketua MKKS SMK Propinsi Jawa Timur, Bapak Heru Mursanyoto menyampaikan terimakasih kepada kepala SMKN 1 Labuan Bajo atas menerima kunjungan rombongan ketua MKKS SMK Propinsi Jawa Timur dan menjadi suatu kehormatan bisa berada di SMKN 1 Labuan Bajo. Rombongan MKKS yang hadir di SMKN Labuan Bajo mewakili 38 kabupaten kota sejawa Timur. Lebih lanjut, Bapak Heru menyampaikan bahwa Rombongan ketua MKKS yg hadir pada kunjungan ini terdiri dari bidang keahlian pariwisata, bidang keahlian teknologi informasi, bidang keahlian teknologi rekayasa, bidang keahlian manajemen dan bidang kesehatan. 

Tujuan kunjungan, Bapak Heru menyampaikan bahwa rombongan ketua MKKS ke SMKN 1 Labuan Bajo untuk melakukan silahturahmi dan melakukan sharing terkait pendidikan kejuruan yang sekarang ini kita gencar lakukan bersama, saling sharing, saling komunikasi untuk perbaikan dunia pendidikan kejuruan. Bapak Heru Mursanyoto juga mengucapkan terimakasih kepada Ibu Viktoria bisa sharing terkait kearifan lokal dan menjadi referensi untuk bisa diterapkan di SMK di Jawa Timur. 

Sharing tourism industry, Bapak Heru menyampaikan ada teman-teman jurusan UPW, Perhotelan. Dari teman yang punya usaha jasa pariwisata di Jawa Timur sehingga kalau ada tamu mau kunjung ke labuan bajo bisa berkomunikasi dan kerja sama dengan SMKN 1 Labuan Bajo ataupun sebaliknya. Lebih lanjut Bapak Heru menyampaikan bahwa SMKN 1 Labuan Bajo merupakan SMK PK sehingga lebih mudah berkomunikasi, sharing dan pengimbasan dari SMKN 1 Labuan Bajo ke SMK Jawa Timur atau sebaliknya. 

Program revitalisasi SMK Bapak Heru menjelaskan bahwa perlu adanya Badan Layanan Umum Daerah (BLUD) SMK. Dari SMKN 1 Labuan Bajo bisa mengusulkan ke Dinas Pendidikan Provinsi Jawa Timur untuk NTT adanya SMK BLUD untuk lebih mudah mengembangkan Tefa (teaching factory). Karena BLUD merupakan payung hukum untuk menerima pendapatan- pendapatan dan bisa berkomunikasi soal BLUD. BLUD di Jawa Timur sudah memberikan informasi ke sekolah di luar Jawa Timur dan mendapatkan SK BLUD dari gubernurnya. Setelah sambutan dari ketua MKKS, kegiatan dilanjutkan dengan pemberian cendramata dari ketua MKKS ke kepala SMKN 1 Labuan Bajo. 

Bapak Mudianto selaku pejabat fungsional bagian kurikulum dinas pendidikan provinsi Jawa Timur dalam sambutannya menyampaikan terimakasih kepada Ibu Viktoria karena menyambut rombongan MKKS dengan aroma sambutan persahabatan sudah kelihatan, aroma kelanjutan kegiatan sudah kelihatan. Bliau berharap kegiatan ini tidak hanya awal dan akhir tetapi harus ada tindak lanjut seperti yang disampaikan oleh Kepala SMKN 1 Labuan Bajo dan ketua MKKS SMK. Mari kita lihat apa yg sudah kita lakukan, dan melihat apa sudah lakukan dunia luar kita sehingga turut akhirnya bagaimana mempersiapkan anak didik kita bisa bekerja, melanjutkan berwirausaha. Dia mengapresiasi setinggi-tingginya mudah-mudahan ini memberikan dampak pemanfaatan baik. 

Lebih lanjut Bapak Mudianto menyampaikan bahwa rombongan yg dibawa oleh Bapak Heru merupakan para ketua MKKS kabupaten kota dan Kepala sekolah yang mewakili kabupaten kota. Dimana di Jawa Timur memiliki 2150 SMK yang terdiri dari 298 SMK Negeri dan 1852 SMK Swasta. Yang datang adalah perwakilan dan suatu saat nanti anggota MKKS lain bisa bergiliran datang ke labuan bajo. 

SMK PK di Provinsi Jawa Timur, Bapak Mudianto menyampaikan berjumlah 204, terdiri dari 102 SMK Negeri dan 102 SMK Swasta. Yang menjalankan kurikulum merdeka ada 1484 SMK dan ditambah 204 SMK PK, dengan prosentase 78,% menerapkan kurikulum merdeka. 

Di akhir sambutan, Bapak Mudianto menyampaikan bahwa sekarang zamannya sinergi dan kolaborasi kalau kita kerja sendiri bagus tapi tidak maksimal. Bliau mengajak agar bersinergi dan kolaborasi agar pendidikan vokasi kuat menguatkan Indonesia. Setelah sharing terkait pendidikan vokasi, rombongan MKKS mengunjungi setiap lab masing-masing jurusan dan lalu meninggalkan SMKN 1 Labuan Bajo sekitar pukul 13.00 WITA.

Ibu Dita selaku staf kantor Darma Wisata Indonesia dan Tour leader rombongan MKKS SMK Propinsi Jawa Timur menyampaikan bahwa kunjungan hari pertama rombongan MKKS akan mengunjungi Gua Batu Cermin dan check- in di hotel Laprima dan didampingi oleh Tour guide, Daniel Paju (alumni ULP 2016). Tour hari kedua, Rombongan akan mengunjungi Pulau Padar, Pink beach, Pulau Komodo, Pulau Kanawa, dan kembali ke Hotel Laprima. Dan hari ketiga, breakfast di Hotel Laprima dan rombongan diantar ke bandara untuk melakukan perjalanan pulang ke kota asalnya. (Paje)