PERASAANKU

SMKN 1 LABUAN BAJO

Maria Helena Oryza

Denis adalah  ketua osis yang gagah dan tampan, dia seperti sosok seorang pangeran dalam cerita dongeng yang susah untuk didapatkan,mataku selalu terbuka seakan akan bola mataku meloncat  keluar tuk selalu menatapnya.

Dia berjalan dari ruang kelasnya dengan begitu gagah seperti model yang menarik perhatian semua orang, ketampanannnya menjadi idaman semua wanita di sekolahku. Mulutku terbuka lebar ketika melihatnya seakan bertemu dengan aktor korea. Mataku selalu tertuju padanya membuatku tidak fokus ke depan dan menabrak sebuah pot bunga besar. ”Aduh….”jeritku. Semua buku terjatuh dan berserakan di lantai. ”Kamu tidak apa- apa?”kata kata yang lembut keluar dari mulut pria itu. ”Hawwww……iii..iya ..kak saya tidak apa apa “jawabku dengan gugup. Akupun bergegas mengumpulkan buku yang berserakan, pria itu datang menghampiriku dan membantuku, secara tidak sengaja tanganku bersentuhan dengan tangannya. ”Awww…..,apakah ini mimpi?apakah aku sedang menghayal?aku menyentuh tangan seorang pangeran..awww…”kataku dalam hati dengan perasaan senang.

Jantungku berdetak kencang  karena kami saling berhadapan dengan sebuah tatapan yang tajam dan genggamanan tangan yang romantis.”Ehh..maaf yah dek” katanya dengan senyum sumringah.  Dia  melepaskan tanganku dengan begitu cepat dan lanjut mengambil bukuku. ”Ehh…lututmu berdarah tuh  kita obatain yahh, kamu duduk di sini dulu” katanya dengan meraih tanganku dan mengajakku duduk di sebuah tempat duduk. Ahhww dia perhatian banget. Udah tampan baik lagi,siapa coba yang nggak mau dengannya?kataku dalam hati dengan perasaan senang. “Lain kali kalau jalan itu harus hati hati,fokus pandanganmu ke depan jangan sampai membahayakan dirimu seperti kejadian tadi” katanya dengan lembut sambil mengobati luka ku. ”Iya kak” jawabku dengan malu.

Sambil mengobati lukaku kami saling bertukar cerita,aku tak menyangka aku bisa mengobrol santai dengan pria yang aku impikan.Semua ucapannya membuatku meleleh dia selalu membuatku tertawa dengan ucapan manisnya,aku terdiam sejenak menatapnya dengan pikiran melayang di otakku. Apakah dia juga menyukaiku?, ahh mengapa pikiranku seperti ini, dia hanya membantu mengobati lukaku. “Kayanya aku harus pergi dulu deh,soalnya aku mau ketemuan sama seseorang ,maaf yah.” Katanya  dengan memegang pundakku dengan lembut.

Siapa coba yang tidak salting dengan perlakuan manisnya ahhwww...kataku dalam hati . ”iya kak nggak apa apa,saya minta maaf sudah merepotkan kakak,terimakasih banyak yah kak”jawabku dengan suara lembut. ”Iya sama sama cantik,dah sampaii jumpa lain waktu yahh”katanya sambil melambaikan tangannya. Ahww dia menyebutku cantik,ini bukan mimpikan?kataku dengan perasaan yang sangat senang,aku menampar pipiku dua kali membuatku sadar bahwa ini bukan mimpi. Hatiku klepek klepek dan berpikir dia menyukaiku.Tenang tenang ,control dirimu ,tarik nafass buangkan tapi…aaawwwhhhh aku bertingkah seperti cacing kepanasan.

“Sayang ….. kok lama banget sih? Perutku udah lapar nih nungguin kamu lama banget.” kata wanita itu. Sosok seorang perempuan cantik berjalan dengan anggun menghampiri pria itu. ”Iya sayang …aku minta maaf yah tadi aku ada sedikit urusan ..kamu udah lapar ?ya udah kita ke kantin yukk”.Jawab pria itu dengan manis sambil mengelus lembut rambut perempuan itu. Kejadian yang begitu cepat aku terdiam melihat adegan tersebut, perlahan senyumku menghilang seketika hatiku hancur tak berdaya melihat pria itu bersama perempuan lain, menimbulkan rasa cemburu dalam hatiku. Leherku terasa dicekik,menahan tetesan air mata kesedihan. Pria yang aku idamkan yang aku impikan  yang baru saja memanggilku cantik ternyata sudah memiliki pasangan.